Entri yang Diunggulkan

Berfikir positif membuat kita lebih energik !

Sehat merupakan hal yang utama dalam kehidupan. Dengan tubuh yang sehat melakukan semua aktivitas sehari - hari menjadi terasa ringan. Menj...

Sabtu, 23 Januari 2016

Dari sampah menjadi uang, bagaimana bisa?

Sampah, ya kata itu sudah tak asing bagi manusia di kehidupan sehari - hari. Sampah terbagi menjadi 2 yaitu sampah oranik dan anorganik. Jika sampah dikelola dengan tepat maka yang asal mulanya hanya tumpukkan  yang tak memiliki nilai ekonomis yang cukup menjanjikan. Khususnya botol bekas air mineral, kardus dan kertas. Botol bekas air mineral pada dasarnya terbuat dari plastik tak berwarna ( bening , para tengkulak biasa menyebutnya denga gelas. Nah gelas ini lah yang akan diproses si penggilingan yang memproduksi biji plastik. Sebelum gelas tersebut di daur ulang biasa nya tengkulak mendapatkan penyuplai dari pengumpul barang - barang bekas. Nilai ekonomis dari gelas tersebut berkisar antara 5.000 - 8.000 per kilogram. Coba anda bayangkan jika saja setiap 2 minggu pengumpul barang tersebut mendapatkan 100 kg gelas tinggal kita kalikan deng harga rata - rata dari gelas tersebut yaitu 6500, maka akan didapatkan 6500 x 100 = 650.000 rupiah. Nah itu hanya dari tingkat pengepul belum ke tingkat produksi, jadi jangan pernah menganggap apa yang kelihatannya tak bernilai itu tidak ada nilai ekonomis nya. Tinggal bagaimana kita pintar - pintar melihat peluang. So selamat mencoba bisnis anda 

0 komentar:

Posting Komentar